Layaknya kendaraan, hidup juga punya kecepatan. Setiap orang punya pilihan masing-masing dalam menjalani hidupnya. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa apa yang disebut dengan ‘kecepatan’ itu sebagian besarnya dipengaruhi oleh keluarga dan lingkungan.
Saya dan beberapa teman waktu itu sedang berjalan-jalan di salah satu dusun tempat kami melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa Bintet, kabupaten Bangka (Juli 2009). Hari kedua kami menginjakkan kaki di tanah Bangka, maka kami masih melakukan observasi. Suasana sepi. Jarak satu rumah ke rumah lain agak berjauhan. Hanya sesekali kami berpapasan dengan orang di tengah jalan. Sampai di suatu sudut jalan, ada pintu rumah yang terbuka. Kami menyapa tuan rumah itu dan ia dengan ramah mengajak kami masuk ke rumahnya untuk berbincang-bincang.
Continue reading “Secepat Laju Shinkansen” →